Susu Untuk Anak, Beda Zaman Beda Penggemar

pic source: pixabay.com

Kayaknya sih ya, anak-anak masa sekarang cenderung lebih menyukai susu dan produk-produk turunan dari susu ketimbang anak-anak pada masa saya kecil dulu. Dari yang saya inget sih gitu ya, entah kalau kejadiannya bakalan beda kalau saya tinggal di lingkungan yang berbeda pula.

Waktu saya kecil, kebanyakan tetangga dan teman-teman saya di sekolah tidak menyukai susu terutama yang berwarna putih. Entah mungkin karena lidah yang tidak pernah terbiasa dengan rasa susu atau memang hanya soal kami menganggap rasanya eneg.

Kalau menurut cerita ibu saya, setelah lepas dari masa eksklusif ASI beliau mencoba untuk membelikan saya susu formula untuk memenuhi kecukupan gizi dan nutrisi dalam masa pertumbuhan. Karena saya termasuk anak yang susah makan dan memiliki banyak pantangan makanan karena mudah terkena alergi. Tapi saya nggak alergi susu, makanya ibu saya merinisiatif memberikan susu formula. Cuma sayangnya saya nggak doyan sama susu formula merk apapun, akhirnya ya tetep aja susu yang udah dibeliin nggak keminum dan dikasihlah sama tetangga atau saudara yang punya anak dengan usia nggak beda jauh sama saya.

Meskipun nggak suka minum susu, saya nggak anti dengan olahan susu. Misalnya aja kue-kue yang dibuat dengan campuran susu, padahal banyak juga teman yang saya kenal yang memiliki sikap anti pada apa aja makanan yang menggunakan campuran susu. Bahkan dengan mencium baunya sedikit mereka sudah nggak mau karena ngerasa eneg duluan. Entah apa ini terjadi di lingkungan sekitar saya aja apa memang anak-anak kecil pada masa itu memang nggak terlalu tertarik minum susu.

Saya baru bisa biasa minum susu itu waktu SD sekitar kelas 5 atau 6 dan seterusnya, karena ibu saya yang selalu bikinin susu tiap pagi dan nyuruh minum kemudian bakalan ngomel seharian kalau susu yang udah dibikinin nggak saya minum. Menurut ibu saya susu baik untuk kekuatan tulang dan memaksimalkan pertumbuhan. Kebiasaan minum susu kalau pagi itu berlangsung sampai saya lulus SMA dan udah nggak lagi tinggal di rumah. Lagian kalau masa itu masih rajin minum susu bukannya nambah tinggi tapi malah nambah lebar karena udah nggak rajin olahraga.

Ini beda banget sama masa sekarang dimana anak-anak kecil malah suka jajan susu cair kotakan di minimarket-minimarket padahal mereka juga minum susu untuk anak di rumah, ya kayak adik-adik sepupu saya. Nggak ada yang bisa nolak kalau dikasih susu, apalagi susu cair dingin udah pasti habis. Entah apakah produsen susu yang makin pinter bikin formula dan menciptakan rasa yang enak atau karena lingkungan yang mengajarkan bahwa minum susu sering-sering itu baik buat tubuh jadi anak-anak masa sekarang lebih suka minum susu tanpa disuruh sama orang tua mereka.

Menurut kamu gimana?

Kalau teman-teman suka minum susu nggak waktu kecil? Terus alasannya kenapa nih? 🙂

You may also like

2 Comments

  1. Kalau saya penggemar berat susu dan keju… Hmm yummy.
    Anak-anak saya juga doyan susu dan keju 🙂 Jadi kalu saya beli susu UHT pasti dimintain sama anak-anak. Padahal mereka udah dapet jatah susu bubuk pertumbuhan buat balita.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *