Cara Membuat Video Memasak untuk YouTube & Media Sosial

Makanan mungkin adalah hal yang paling menarik dan sehat yang bisa kita akses. Semua orang pasti butuh makan, dan semua orang pasti menyukai makanan enak. Kecintaan pada makanan ini juga menghasilkan kecintaan pada memasak, karena siapa pun yang suka makan hampir selalu tertarik untuk mengetahui cara memasak makanan tersebut, terutama makanan yang menjadi favorit mereka. Eksperimen yang terus terjadi menggunakan makanan dan cara memasaknya bukanlah hal baru bagi semua orang, ini telah berlangsung sejak kita belajar mengenai makanan. Seni memasak telah diturunkan dari generasi ke generasi, dalam proses menjadi lebih baik dan lebih menarik dari waktu ke waktu.

Di era digitalisasi ini, seni memasak juga menemukan cara baru untuk tersebar dan dikenal banyak orang. Video adalah cara terbaru untuk berbagi dan menyebarkan segalanya tentang makanan dan masakan, karenanya video memasak selalu menjadi tren di YouTube dan aneka media sosial yang kita gunakan. Mereka yang memiliki kemampuan memasak dan membuat video online, harus memahami bahwa mereka memiliki keterampilan yang sangat berharga.

Tips Membuat Video Memasak yang Bagus untuk YouTube dan Media Sosial

Ketika kamu berniat untuk membuat video memasak, hal pertama yang secara alami muncul di benak kamu tentunya adalah makanan. Apa yang harus dimasak, mengapa memasak menu tersebut, bagaimana cara memasaknya, dll. Makanan dan masakan jelas merupakan faktor terpenting dalam video memasak, tetapi perlu juga dipahami bahwa banyak faktor lain juga perlu dipertimbangkan.

  • Tetapkan sebuah visi dan lakukan

Bayangkan video seperti apa yang ingin kamu buat dan bagaimana kamu ingin video itu dilihat oleh penonton video kamu. Hal ini berlaku baik untuk makanan yang akan dimasak, maupun video yang akan dibuat. Karena artikel ini tentang membuat video online, maka kita akan fokus pada yang terakhir.

Yang pertama adalah tahap pra-produksi, dimana perencanaan untuk semuanya akan dilakukan. Perencanaan yang diperlukan tidak hanya tentang bahan-bahan yang perlu disiapkan untuk resep masakan, tetapi juga naskah dan bagaimana kamu akan menyajikan potongan informasi yang ingin kamu bagikan juga.

Dalam prakteknya saat membuat video, banyak orang yang cenderung keluar dari langkah dan resep yang sudah direncanakan sebelumnya dan berimprovisasi sesuai dengan pengalaman memasak dan selera hasil masakan mereka. Meskipun ini menarik bagi sebagian besar pemirsa, tapi sebisa mungkin kamu harus memastikan bahwa segala sesuatunya tidak keluar jalur terutama saat kamu sedang menjelaskan dan bercerita mengenai menu tersebut. Improvisasi boleh, tapi tetap dijelaskan sesuai koridor topiknya ya… jangan malah jadinya curhat yang tidak ada hubungannya dengan si menu.

Disiplin sangat penting dan perencanaan selalu perlu sebelum menjalankan proses pembuatan video. Usahakan untuk membawa video kamu ke arah yang dibayangkan, sehingga video tersebut tidak akan kehilangan esensi yang ingin kamu sampaikan.

  • Ikuti panduan pengambilan video sebagai berikut

Putuskan apakah semua proses memasak yang sebenarnya alias real time perlu ditampilkan dalam video, atau berapa banyak waktu maksimal yang ingin kita tetapkan agar video tidak terlalu lama sehingga menjadi membosankan untuk penonton. Memang keputusan yang berkaitan dengan ini sangat bergantung pada subjektivitas diri kita. Namun, satu hal yang patut kamu perhatikan adalah bahwa acara dan video memasak paling terkenal yang sudah ditonton jutaan kali tidak benar-benar menunjukkan proses dari memasak yang sebenarnya, tetapi hasil akhir makanan yang sudah dimasak. Hal ini membuat pengambilan video menjadi lebih mudah, karena teknik merekam video keseluruhan proses memasak bisa jadi akan sulit terlebih jika kita harus melakukannya sendirian. Tidak mudah lho memasak sambil merekam video.

Teknik pengambilan video yang bagus untuk video masak ini ada beberapa yang bisa kita lakukan seperti teknik top-down yang terkenal. Teknik ini mengambil video makanan yang sedang dimasak dari jarak dekat dari posisi yang tinggi di atas tanah untuk memberikan pemandangan luas dari meja dan kompor dan menunjukkan makanan dengan detail yang lezat. Karena bidikan ini harus diambil sambil berdiri di atas meja atau kursi, tidak disarankan untuk memiliki banyak bidikan masakan karena bisa merepotkan.

Bagian kedua dari video memasak adalah orang yang akan berbicara dengan kamera dan melakukan semua penjelasan. Ambil bidikan jarak dekat sedang dengan orang yang sedang memasak, karena pengambilan video makanan paling baik dilakukan dari sudut pandang orang yang hendak menyantap masakan tersebut. Relatabilitas adalah kunci dalam semua jenis video, dan juga penting dalam video memasak.

Detail utama adalah ketika makanan sudah disajikan dalam piring, maka ini membutuhkan semua fokus dalam frame. Jadi, pastikan untuk menggunakan cahaya yang menyebar agar makanan yang telah disiapkan dapat ditampilkan maksimal dan tidak tampak gelap atau terhalang bayangan.

Patut diperhatikan bahwa memasak tidak selalu merupakan proses yang bersih, tidak peduli seberapa berpengalaman dan terlatihnya koki tersebut, mereka juga dapat membuat kesalahan. Peringatan ini bukan untuk menakut-nakuti kamu untuk mencoba, tetapi untuk menekankan fakta bahwa pascaproduksi juga membutuhkan banyak perhatian dalam memproduksi video memasak seperti halnya video lainnya.

Saat merekam video, jika kamu meminta bantuan orang lain untuk mengoperasikan kamera, minta juga pendapatnya terkait video yang sedang dalam proses pembuatan tersebut. Idenya mungkin akan membantu mengembangkan gagasan yang lebih obyektif dari sudut pandang penonton. Pastikan juga untuk membuat daftar urutan adegan yang akan membantu kamu menyatukan semua rekaman, terutama jika ada adegan-adegan diluar rencana yang harus dihindari seperti misalnya minyak tumpah yang cukup menganggu urutan video.

Kita juga harus ingat bahwa ada banyak teks yang harus dikerjakan saat video berada pada tahap pasca produksi. Kamu perlu menambahkan subtitle sehingga semua yang dikatakan orang yang sedang memasak dapat dipahami dengan jelas oleh penonton. Mungkin juga perlu menambahkan subtitel dalam lebih dari satu bahasa jika penonton kamu ternyata tidak hanya berasal dari satu negara.

Subtitle sesuai dengan bahasa yang kita gunakan dan bahasa negara lain sangat perlu untuk kita perhatikan dalam membuat video online, karena 85% orang telah dilaporkan menonton video online tanpa suara.

Setelah kamu membuat daftar apa yang perlu disimpan dan apa yang perlu dibuang, bahkan telah menyiapkan subtitle, maka kamu dapat melanjutkan proses pemotongan dan penambahan footage dalam editing.

Kesimpulan

Video memasak akan terus menarik perhatian orang selama kreasi akan makanan yang bisa dicoba terus bertambah. Dengan kata lain, video memasak akan tetap ada. Dengan membaca tips ini, jelas bahwa membuat video memasak berkualitas baik tidak serumit seperti yang terlihat pada awalnya.

Visi yang ditindaklanjuti dengan rencana yang masuk akal dan skrip yang tepat sasaran, berpegang teguh pada pedoman pengambilan gambar dan menempatkan upaya disiplin dalam pasca-produksi tentu dapat membawa video kamu ke tingkat yang lebih tinggi. Banyak kreativitas dan mempertahankan sentuhan manusia di sepanjang video adalah dua hal lagi yang juga akan banyak membantu.

Semoga artikel ini membantu video memasak kamu menjadi lebih menarik untuk ditonton, seperti makanan yang sudah kamu rencanakan untuk dimasak di dalamnya.

You may also like

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *