Review: Nihonmaru Ramen, Pengalaman Makan Ramen dalam Bilik


Ramen ini merupakan ramen yang cukup fenomenal karena chef-nya berasal dari negeri sakura atau dari negara ramen berasal. Sebelumnya Nihonmaru Ramen berlokasi di Kayoon, Surabaya hingga sekarang memiliki outlet di Darmo Park dan Praxis. Kebetulan saya datang ke cabang yang terletak di gedung Praxis. Alasan saya datang selain karena relatif dekat juga karena adanya opsi makan dalam bilik yang memberikan pengalaman makan seperti di negara asalnya.

Saya datang pada hari minggu jam makan siang sekitar pukul 13.00. Saat itu tempat duduk yang tersisa hanya bagian outdoor. Berhubung langit mendung maka saya memutuskan untuk menunggu sedikit lebih lama  walaupun kondisi perut sudah meronta kelaparan. Sekitar sepuluh menit menunggu akhirnya nama saya dipanggil dan saya menduduki tempat duduk yang tersisa. Saat itu tempat duduk bagian bilik penuh jadi terpaksa mendudukin tempat yang kosong. Saya memesan ramen, okonomiyaki, dan gyoza. Setelah gyoza dan okonomiyaki dihidangkan, ternyata kursi bagian bilik mulai kosong. Saya pun mencoba menanyakan pada pegawainya apakah diperbolehkan untuk berpindah tempat duduk dan ternyata diperbolehkan untuk berpindah. Akhirnya saya dapat merasakan pengalaman makan ramen dengan cara yang berbeda seperti tujuan awal saya datang kemari.

Setelah menunggu kurang lebih tiga puluh menit akhirnya bilik kami dibuka dan ramen disajikan dihadapan saya. Berikut merupakan penampakan ramen dan beberapa side dish yang saya pesan beserta review saya terhadap makanan yang saya pesan.

Okonomiyaki

Okonomiyakinya memiliki saus yang enak, meskipun harganya hanya Rp 25.000 namun rasanya tidak kalah enak dengan yang okonomiyaki yang dijual ditempat lain. Kekurangan okonomiyakinya adalah digoreng dengan minyak yang terlalu banyak sehingga minyaknya menyerap dalam tepung dan membuat rasa tidak nyaman pada tenggorokan. Semoga pembuatan okonomiyaki yang selanjutnya lebih enak dari yang saya pesan.

Gyoza

Hampir sama dengan okonomiyaki, gyozanya juga digoreng dengan minyak yang berlebih. Gyoza cukup diberi minyak sedikit dan air untuk membuatnya menjadi crispy. Saya berharap kedepannya akan lebih baik cara mengolahnya karena isian gyozanya padat dan enak dengan harga Rp 25.000 yang cukup murah.

Ramen

Saat itu ramen yang tersedia hanya X sehingga saya memilih yang tersedia meskipun rasanya ingin memilih gekikara ramennya. Ramennya enak dengan harga yang relatif murah dengan irisan roasted chicken yang empuk dan juicy. Semoga suatu saat ada opsi bisa tambah topping karena toppingnya ini super enak sekali! Sementara mie ini memiliki bentuk mie ramen yang tipis, enak dan lembut serta tidak terasa tepungnya lagi.

Makan ramen di Nihonmaru memberikan saya pengalaman baru dalam makan ramen. Saya akan datang kembali untuk mencoba ramen yang lainnya!

You may also like

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *